Minggu, 30 Januari 2011

Jembatan Terkejut

Sebenarnya ini tugas Metode Perancangan Arsitektur 1 (MPA 1) awal-awal kuliah dulu. Ngeliat blog kosong, ya mending di isi aja. Sekalian sharing :).

Kenapa jembatan terkejut? Karena tema yang diminta dosen memang membuat jembatan yang dapat mengejutkan pengunjungnya. Namun ekspresi "terkejut" disini dibebaskan. Dalam artian mahasiswa boleh membuat terkejut yang menyenangkan, terkejut yang mengerikan, dsb. Output yang diminta hanya maket saja -oh, dan juga presentasi- karena mata kuliah ini masih mata kuliah awal yang bertujuan untuk memperkenalkan perancangan kepada mahasiswa.


Disini saya merancang jembatan sebagai bagian dari taman. Secara garis besar keterkejutan dibuat muncul sebagai hasil dari labirin yang dibentuk dari taman. Labirin disini bukanlah sekedar labirin dengan jalan buntu diujungnya. Tetapi labirin yang sengaja dibuat untuk mengarahkan orang agar memilih jalan yang diinginkan oleh perancang untuk dilewati secara tidak sadar. Metode yang dipakai adalah prinsip arsitektur sederhana. Contohnya seperti: secara naluri orang akan cenderung memilih melewati antara dua tiang (sebagaimana gerbang), orang akan menghindari melewati jalan yang menyempit dengan tembok tinggi. Karena jalan yang demikian memiliki efek psikologis mendesak dan menekan.